Tips Bagi Panitia Seminar

Sering menghadiri acara seminar? Menjadi tamu undangan saat seminar? Atau bahkan menjadi pembicara?

Foto: pedomanbengkulu.com


Berikut saya salin tips yang bermanfaat dari Bapak I Made Andi saya salinkan sebagai pengingat untuk saya dan juga yang lainnya.

  1. Rundown acara harus jelas dan dicoba dalam gladi. Hal-hal kecil hanya akan ketahuan kalau dicoba. Ini harus dipikirkan.
  2. Semua peralatan dicoba dan dipastikan bekerja dengan baik. Sering sekali LCD projector tidak bekerja di tengah2 acara.
  3. Semua file yang akan dipakai harus dicoba dulu. Jangan sampai lagu Indonesia raya ngadat ketika petugas pemimpin lagu sudah siap di depan dan suasana jadi awkward.
  4. Pastikan panitia sedia remote pointer/clicker untuk pembicara. Pastikan baterenya bagus dan bisa berfungsi dari jarak yang cukup jauh.
  5. Jika pembicara tidak berkenan menggunakan pointer/clicker, harus ada operator. Ingat, operator harus tanya dulu kepada pembicara apakah ada hal-hal khusus yang nanti perlu dilakukan.
  6. Moderator harus berdiskusi dulu dengan pembicara, menyepakati hal-hal yang akan disampaikan tentang pembicara. Apa yg perlu dan apa yang tidak perlu.
  7. Panitia memyediakan ruang transit sebelum ke ruang utama. Sangat tidak nyaman jika pembicara langsung ada di ruang acara, terutama jika pesertanya masih berdatangan.
  8. Hal kecil tapi penting, pastikan informasi sejelasnya tentang lokasi agar pembicara tidak bingung/tersesat. Yang terbaik, minta pembicara menuju tempat yang pasti diketahui dan jemput di sana. Ini untuk kenyamanan semua.
  9. Jangan sungkan atau ragu atau risih saat berbicara atau memproses honor. Sampaikan dengan tegas honornya sekian sekian dan komponennya ini dan itu. Minta pembicara tanda tangan sambil menjelaskan. JANGAN sekali-sekali ngasih honor diam-diam misalnya dengan tiba2 ngasih amplop di dalam mobil atau saat pembicara mau pergi tanpa tanda tangan. Ini bisa membuat pembicara merasa jadi koruptor. Ini penting!
  10. Akhiri dengan pesan evaluasi atau apresiasi/koreksi kepada pembicara setelah acara selesai. Sampaikan tanggapan audiens secara jujur agar pembicara paham kualitas dirinya secara objektif.
Demikian salinan tipsnya, mungkin bisa disesuaikan agar lebih baik lagi dalam pelaksanaan seminarnya.

2 komentar

  1. Wah.. sangat bermanfaat ini.... yang nomor 6, jangan sampai moderator lebih banyak bicara dari pembicaranya....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya ya, kayak waktu itu. Hampir mirip jadi pembicara moderatornya.. :D

      Hapus

Mari komentar dan berdiskusi...
EmoticonEmoticon