Pembagian Buku Tabungan dan ATM Mahasiswa Penerima Beasiswa KIP Kuliah 2022

Yode Arliando Oktober 28, 2022 kegiatan WR , KIP Kuliah Comment

Hallo semuanya,

Dokumentasi kegiatan hari ini saya posting di blog. Kegiatan hari ini adalah Pembagian Buku Tabungan dan ATM Mahasiswa Penerima Beasiswa KIP Kuliah Tahun 2022.

Jadi, pagi ini jam 9 pihak Bank Mandiri Cabang S. Parman berkunjung ke Kampus Universitas Dehasen Bengkulu untuk pembagian tersebut. Beberapa hari sebelumnya, pihak Bank Mandiri yang diwakili oleh Ibu Mely Fitriana sudah berkomunikasi untuk kegiatan tersebut. Dan ternyata Ibu ini adalah teman saya sewaktu SMA. Awalnya saya panggil Ibu, akhirnya saya panggil nama saja. Yo dak Mel?

Di Dehasen sendiri ada sebanyak 179 Penerima beasiswa KIP Kuliah Reguler dan sebanyak 68 Penerima KIP Kuliah Advokasi. Jadi totalnya tinggal anda jumlahkan sendiri ya.

Tapi sebelum teman-teman dari Bank datang, saya menyapa mahasiswa yang hadir sambil menjelaskan kewajiban yang harus mereka lakukan serta beberapa hal yang penting lainnya.

Kemudian iseng saya suruh teman-teman Dehasen untuk memperkenalkan diri, kebetulan yang ikut membantu kegiatan sejak pagi ada Abdussalaam Al Akbar, Dita Sagita, Bambang Superianto, Mak Elvi, Rico.

Dimulai dengan Akbar yang saya minta memperkenalkan diri, dan menceritakan apa saja terserah dia.

Lalu Bambang juga memperkenalkan diri dan menceritakan apa saja yang dia mau.

Selanjutnya Dita yang ketika dipanggil malah melarikan diri.

Lalu Ayuk Elvi (Mak Elvi) yang merupakan juru kunci kegiatan ini. Soalnya beliau ini yang bukain Aula.

Kalau dengan saya, harapannya yang terlibat memang benar-benar dianggap dan dihargai, salah satu bentuk penghargaan saya karena mereka telah membantu adalah memberikan ruang bagi mereka untuk ikut berinteraksi dan memperkenalkan diri. Mudah-mudahan mereka tidak jera. Terutama Dita. Hehe....

Yang jelas, mereka sudah saya anggap satu tim, jadi tidak ada perbedaan. Kita sama, bergerak bersama, kalau satu tak bergerak, kita bingung dah.. Hahaha....

Dikarenakan kegiatan belum selesai dan harus Jum'atan, akhirnya 2 pemain tambahan hadir menyerahkan jiwa raga untuk ikutan repot. Mereka adalah pinang di belah duren, yaitu Henni dan Dwi.

Yo wes, kebanyakan cerita.. Here we go, dokumentasinya..